Beasiswa S2 LPDP – Australia Awards Scholarships Full 2025

Program beasiswa yang ditawarkan satu ini sayang untuk dilewatkan. Namanya Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarship (AAS). Skema beasiswa S2 yang cukup baru yang didanai bersama oleh LPDP dan Australia Awards. Beasiswa ini menyasar warganegara Indonesia umumnya serta terbuka juga bagi PNS atau CPNS. Satu hal yang menarik dari program beasiswa LPDP-AAS ini adalah pelamar tidak disyaratkan harus memiliki LoA unconditional untuk mendaftar. Sebab, pendaftar Beasiswa LPDP - Australia Awards akan didaftarkan oleh Tim AAS  pada Perguruan Tinggi tujuan studi pada saat telah dinyatakan lulus seleksi. Menarik bukan?

Adapun program master yang bisa dilamar untuk Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships yaitu program master bidang blue economy, green/renewable economy, dan digital/information technology. Pelamar bisa memilih hingga tiga universitas/program studi. Sebanyak 22 perguruan tinggi di Australia yang bisa menjadi kampus tujuan studi.

Simak juga » Beasiswa EWC Program S2, S3 di University of Hawaii, AS

Skema Beasiswa LPDP – AAS
1. Program Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships (AAS) hanya ditujukan untuk studi jenjang Master dengan masa studi selama 24 (dua puluh empat) bulan.
2. Program studi mencakup bidang blue economy, green/renewable economy, dan digital/information technology sesuai daftar perguruan tinggi dan program studi sebagaimana terlampir.
3. Pendaftar beasiswa mengikuti proses pendaftaran dan seleksi beasiswa pada aplikasi pendaftaran LPDP. Selanjutnya, Pendaftar Beasiswa LPDP - Australia Awards akan didaftarkan oleh Tim AAI  pada Perguruan Tinggi Tujuan Studi pada saat telah dinyatakan lulus seleksi.
4. Pendaftar tidak disyaratkan mengunggah dokumen LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan dapat memilih 3 (tiga) universitas/prodi tujuan studi.

Cakupan beasiswa:
1. Dana Pendidikan
   - Tuition Fee
   - Dana Pendaftaran
   - Dana Tunjangan Buku
   - Dana Penelitian Tesis
   - Dana Seminar Internasional (di supplementary academic support)
   - Dana Publikasi Jurnal Internasional
2. Dana Pendukung
   - Dana Transportasi
   - Dana Aplikasi Visa
   - Dana Asuransi Kesehatan
   - Dana Kedatangan
   - Dana Hidup Bulanan
   - Dana Lomba Internasional
   - Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)
3. Dana Tambahan (sepanjang memenuhi kriteria)
   - Pre-course Departure Training
   - Dana Dukung Disabilitas
   - Introductory Academic Program
   - Medical Check-up saat pembuatan Visa
   - Supplementary Academic Support
   - Reunion Airfare

Simak juga » Beasiswa Chulabhorn Graduate Institute Thailand 2025 – 2026

Persyaratan:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1).
3. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister.
4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan:
    a. hasil penyetaraan ijazah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
    b. hasil konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
    c. tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Kementerian Agama mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPKnya belum terbit.
5. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dapat mendaftar dengan ketentuan berikut:
    a. Mendaftar pada program studi dan/atau perguruan tinggi tujuan yang berbeda dari yang sedang ditempuh;
    b. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib membuat dan menandatangani surat pengunduran diri yang ditujukan kepada perguruan tinggi atas program studi yang sedang ditempuh serta menyampaikan surat tersebut kepada LPDP paling lambat 2 (dua) pekan setelah diumumkan lulus seleksi substansi.
    c. Pendaftar wajib untuk menyerahkan surat pemberhentian resmi dari program studi atau perguruan tinggi sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
    d. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.
    e. Bagi pendaftar yang menyelesaikan studi dan mendapat gelar sebelum pengumuman seleksi substansi, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.
6. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dokter spesialis/dokter subspesialis dapat mendaftar program magister, dengan
ketentuan:
    a. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib menyelesaikan jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum melakukan penandatanganan Surat Pernyataan Penerima Beasiswa.
    b. Pendaftar wajib menyerahkan ijazah atau surat keterangan lulus dari perguruan tinggi jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
    c. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa jika telah melebihi batas waktu penandatanganan Surat Penyataan Penerima Beasiswa, yang telah ditetapkan oleh LPDP.
7. Pendaftar yang pernah menempuh studi namun tidak menyelesaikan studi pada program magister dapat mendaftar Beasiswa LPDP di jenjang studi yang sama, dibuktikan dengan melampirkan surat pemberhentian /sejenisnya sebagai mahasiswa dari perguruan tinggi tersebut.
8. Melampirkan surat rekomendasi (berbahasa Inggris) yang diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa. Surat rekomendasi dapat disampaikan dengan dua cara:
    a. Surat Rekomendasi Online Form, disampaikan dengan cara menginput data pemberi rekomendasi melalui aplikasi pendaftaran yang terdiri dari nama perekomendasi, instansi, jabatan, email aktif dan nomor handphone. Selanjutnya, LPDP akan mengirimkan email kepada perekomendasi untuk mengisikan rekomendasi yang kemudian dikirimkan (submit) kepada LPDP.
    b. Surat Rekomendasi Offline Form (unggahan) yang ditandatangani oleh pemberi rekomendasi, disampaikan dengan cara mengunggah dokumen pada aplikasi pendaftaran serta mengisikan data bulan dan tahun surat tersebut diterbitkan atau ditandatangani (contoh format terlampir).
9. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS, wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi pada saat pendaftaran beasiswa LPDP sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah tempat pendaftar bekerja dengan ketentuan:
    a. mengusulkan atau merekomendasikan pendaftar untuk mengikuti program beasiswa LPDP; dan
    b. mencantumkan Nama Lengkap serta Nomor Induk Pegawai (NIP) pendaftar.
10. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
11. Beasiswa hanya diperuntukkan bagi kelas reguler atau kelas lain yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
    a. Kelas eksekutif;
    b. Kelas khusus;
    c. Kelas karyawan;
    d. Kelas jarak jauh;
    e. Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
    f. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi; atau
    g. Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
12. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
13. Menulis profil diri (dalam Bahasa Inggris) termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan (tidak lulus) pada aplikasi pendaftaran.
14. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia (dalam Bahasa Inggris).
15. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.
16. Beasiswa hanya untuk Program Master pada program studi bidang blue economy, green/renewable energy, dan digital/ information technology sesuai daftar perguruan tinggi dan bidang studi yang ditentukan LPDP.
17. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar yaitu paling tinggi berusia 42 tahun pada 31 Desember di tahun pendaftaran.
18. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada jenjang studi sebelumnya (Diploma Empat/D4 atau Sarjana/S1) sekurang – kurangnya 3,00 pada skala 4,00 atau yang setara yang dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir. Bagi pendaftar lulusan D4 dari studi lanjutan D3, wajib menyertakan transkrip yang memuat seluruh proses studi D3 dan D4.
19. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan Bahasa Inggris yang berlaku paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir, terhitung sampai dengan tanggal pengumuman hasil sanggah pada periode pendaftaran berjalan (8 Oktober 2024). Sertifikat diterbitkan oleh ETS (ets.org), atau IELTS (www.ielts.org) dengan ketentuan memiliki skor minimal kemampuan bahasa Inggris:
    a. PTE Academic 58 (tanpa skor keterampilan komunikasi kurang dari 50),
    b. TOEFL iBT® 84 (dengan minimal 21 di semua sub-tes), atau
    c. IELTS™ 6,5 (tanpa band kurang dari 6,0).

Ketentuan pengabdian:
1. Penerima Beasiswa wajib kembali dan mengabdi di Indonesia setelah selesai studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
2. Kembali ke Indonesia dan berkontribusi di Indonesia selama 2 kali masa studi ditambah 1 tahun (2N+1) setelah selesai studi secara berturut-turut.

Simak juga » Beasiswa Pemerintah Kanada (Vanier CGS) Program S3 di Kanada

Dokumen aplikasi:

1. Biodata Diri (Diisi online)
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
3. Scan Ijazah S1 atau SKL (Surat Keterangan Lulus).
4. Surat pemberhentian sebagai mahasiswa dari Perguruan Tinggi bagi yang tidak menyelesaikan studi.
5. Scan Transkrip Nilai S1/D4  (bukan Transkrip Profesi). Bagi D4 lanjutan dari D3 wajib menyertakan Transkrip D3.
6. Dokumen penyetaraan ijazah dari Kemendikbudristek/ Kementerian Agama atau tangkapan layar pengajuan penyetaraan ijazah (Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri)
7. Dokumen konversi IPK dari Kemendikbudristek/ Kementerian Agama atau tangkapan layar pengajuan konversi IPK (Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri)
8. Sertifikat Bahasa Asing yang dipersyaratkan dan Masih Berlaku (Asli)
9. Surat rekomendasi (berbahasa Inggris) dari akademisi atau tokoh masyarakat *)
10. Surat usulan dari pejabat yang membidangi SDM untuk pendaftar CPNS/PNS sesuai ketentuan
11. Surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir) (Diisi online)
12. Profil diri pada formulir pendaftaran online (dalam Bahasa Inggris). (Diisi online)
13. Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia (dalam Bahasa Inggris). (Diisi online)
14. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (jika ada) (Diisi online)

*) Surat harus diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa

Simak juga » Beasiswa Kuliah S2 di University of Lausanne, Swiss

Pendaftaran:
Permohonan LPDP – Australia Awards Scholarships untuk tahun akademik 2025 dilakukan secara online. Silakan mendaftaran di laman beasiswa LPDP https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id. Jika sudah punya akun Anda bisa langsung login, namun bila belum punya silakan buat akun terlebih dahulu di bagian “Daftar Disini”. Selanjutnya lengkapi semua dokumen aplikasi seperti yang diminta di atas. Pastikan melakukan submit pada aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran. Untuk pengisian Profil Diri, Essai, dan Surat Rekomendasi pada aplikasi harap ditulis dalam Bahasa Inggris. Pendaftaran beasiswa LPDP – AAS dibuka mulai 26 Agustus s/d 13 September 2024.

Silakan unduh terlebih dahulu daftar universitas dan program studi tujuan di Australia (Unduh) serta contoh format surat rekomendasi (Unduh).

Proses Seleksi Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships (AAS):
1. Seleksi Administrasi
2. Seleksi Substansi

Catatan:
Pendaftar yang telah lulus seleksi substansi LPDP selanjutnya mengikuti proses untuk mendapatkan LoA Unconditional di Universitas Tujuan.

Tahapan seleksi:
Pendaftaran: 26 Agustus – 13 September 2024
Seleksi Administrasi: 16 – 25 September 2024
Pengumuman Hasil Seleksi  Administrasi: 27 September 2024
Pengajuan Sanggah: 28– 29 September 2024
Pengumuman Hasil Sanggah: 8 Oktober 2024
Seleksi Substansi I (Proses Shortlisted peserta Wawancara): 9 – 24 Oktober 2024
Pengumuman Shortlisted Peserta Seleksi Substansi: 25 Oktober 2024
Seleksi Substansi II (Pelaksanaan Wawancara): 28 Oktober – 1 November 2024
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi: 14 November 2024
Periode Perkuliahan: 2025

Kontak:

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
Gedung Danadyaksa Cikini,
Jalan Cikini Raya No.91A-D,
Menteng, Jakarta Pusat 10330
[t] 134 / +62-21-23507011 (Call Center)
[w] https://lpdp.kemenkeu.go.id

Info Beasiswa S2 Dalam dan Luar Negeri
Lihat Peluang yang Sesuai Buat Kamu..!

Facebook Twitter