Beasiswa S2 LPDP - Australia Awards Scholarship (AAS), Tanpa Syarat LoA

🌟 Cari Beasiswa Impianmu? 🌟

Jangan sampai ketinggalan! Dapatkan info peluang beasiswa terbaru langsung di WhatsApp kamu.

Buat kamu yang ingin melanjutkan studi master (S2) di universitas-universitas terkemuka Australia, skema Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarship (AAS) menyediakan peluangnya. Beasiswa LPDP – AAS adalah program beasiswa pendanaan bersama antara LPDP dan AAS, yang memberikan kesempatan studi program master bidang blue economy, green/renewable economy, dan digital/information technology pada 22 perguruan tinggi di Australia.

Sasaran pelamar dari program Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships (AAS) adalah warga negara Indonesia (WNI) dan terbuka pula untuk CPNS atau PNS. Kecuali untuk TNI/POLRI.  Beasiswa LPDP merupakan beasiswa penuh yang menanggung kebutuhan studi selama studi master di Australia. Yang menarik dari program beasiswa LPDP – AAS ini adalah pelamar tidak syaratkan memiliki LoA unconditional terlebih dahulu untuk mendaftar. Sebab, kandidat terpilih akan didaftarkan oleh Tim AAI pada perguruan tinggi tujuan studi ketika dinyatakan lulus seleksi.

Skema Beasiswa LPDP – AAS
1. Program Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships (AAS) hanya ditujukan untuk studi jenjang Master satu gelar (single degree) dengan masa studi selama 24 (dua puluh empat) bulan.
2. Program studi mencakup bidang blue economy, green/renewable economy, dan digital/information technology sesuai daftar perguruan tinggi dan bidang.
3. Pendaftar beasiswa mengikuti proses pendaftaran dan seleksi beasiswa pada aplikasi pendaftaran LPDP. Selanjutnya, Pendaftar Beasiswa LPDP - Australia Awards akan didaftarkan oleh Tim AAI  pada Perguruan Tinggi Tujuan Studi pada saat telah dinyatakan lulus seleksi.
4. Pendaftar tidak disyaratkan mengunggah dokumen LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan dapat memilih 3 (tiga) universitas/prodi tujuan studi. Lihat: Daftar Universitas Beasiswa LPDP - AAS 2025.

Simak juga » Beasiswa ACYLS Full S2, S3, Riset di China untuk Pemuda ASEAN

Cakupan beasiswa:
1. Dana Pendidikan
    a. Tuition Fee
    b. Dana Pendaftaran
    c. Dana Tunjangan Buku
    d. Dana Penelitian Tesis
    e. Dana Seminar Internasional (di supplementary academic support)
    f. Dana Publikasi Jurnal Internasional
2. Dana Pendukung
    a. Dana Transportasi
    b. Dana Aplikasi Visa
    c. Dana Asuransi Kesehatan
    d. Dana Kedatangan
    e. Dana Hidup Bulanan
    f. Dana Lomba Internasional
    g. Dana keadaaan darurat (jika diperlukan)
3. Dana Tambahan (sepanjang memenuhi kriteria)
    a. Pre-course Departure Training
    b. Dana Dukung Disabilitas
    c. Introductory Academic Program
    d. Medical Check-up saat pembuatan Visa
    e. Supplementary Academic Support
    f. Reunion Airfare

Simak juga » Beasiswa SEED Kanada-ASEAN untuk Mahasiswa S1, S2, S3 Tanah Air

Persyaratan Beasiwa LPDP – AAS:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1).
2. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister.
4. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan:
    a. Hasil penyetaraan ijazah dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
    b. Hasil konversi IPK dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi melalui laman https://piln.kemdikbud.go.id/ atau Kementerian Agama melalui laman https://diktis.kemenag.go.id/penyetaraanijazah/
    c. Tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi atau Kementerian Agama mengenai penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK-nya belum terbit. Tangkapan layar harus menampilkan identitas pendaftar.
5. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dapat mendaftar dengan ketentuan berikut:
    a. Mendaftar pada program studi dan/atau perguruan tinggi tujuan yang berbeda dari yang sedang ditempuh;
    b. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib membuat dan menandatangani surat pengunduran diri yang ditujukan kepada perguruan tinggi atas program studi yang sedang ditempuh serta menyampaikan surat tersebut kepada LPDP paling lambat 14 (empat belas) hari kalender setelah diumumkan lulus seleksi substansi.
    c. Pendaftar wajib untuk menyerahkan surat pemberhentian resmi dari program studi atau perguruan tinggi sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
    d. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa.
    e. Bagi pendaftar yang menyelesaikan studi dan mendapat gelar sebelum pengumuman seleksi substansi, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa
6. Pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) dokter spesialis/dokter subspesialis dapat mendaftar program magister/doktor atau sebaliknya pendaftar yang sedang menempuh studi (on going) program magister/doktor dapat mendaftar program dokter spesialis/dokter subspesialis, dengan ketentuan:
    a. Pendaftar yang lulus seleksi substansi wajib menyelesaikan jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum melakukan penandatanganan Surat Pernyataan Penerima Beasiswa.
    b. Pendaftar wajib menyerahkan ijazah atau surat keterangan lulus dari perguruan tinggi jenjang studi sebelumnya yang berbeda dengan pendaftaran ke LPDP, sebelum penandatanganan surat pernyataan Penerima Beasiswa.
    c. Bagi pendaftar yang lulus seleksi substansi dan tidak memenuhi ketentuan tersebut di atas, maka LPDP dapat membatalkan statusnya sebagai Calon Penerima Beasiswa jika telah melebihi batas waktu penandatanganan Surat Penyataan Penerima Beasiswa, yang telah ditetapkan oleh LPDP.
7. Pendaftar yang pernah menempuh studi namun tidak menyelesaikan studi pada program magister dapat mendaftar Beasiswa LPDP di jenjang studi yang sama, dibuktikan dengan melampirkan surat pemberhentian/sejenisnya sebagai mahasiswa dari perguruan tinggi tersebut.
8. Melampirkan surat rekomendasi yang diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa. Surat rekomendasi dapat disampaikan dengan dua cara:
    a. Surat Rekomendasi Online Form, disampaikan dengan cara menginput data pemberi rekomendasi melalui aplikasi pendaftaran yang terdiri dari nama perekomendasi, instansi, jabatan, email aktif dan nomor handphone. Selanjutnya, LPDP akan mengirimkan email kepada perekomendasi untuk mengisikan rekomendasi yang kemudian dikirimkan (submit) kepada LPDP.
    b. Surat Rekomendasi Offline Form (unggahan) yang ditandatangani oleh pemberi rekomendasi, disampaikan dengan cara mengunggah dokumen pada aplikasi pendaftaran serta mengisikan data bulan dan tahun surat tersebut diterbitkan atau ditandatangani (contoh format terlampir).
9. Bagi pendaftar berstatus PNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan atau surat rekomendasi yang ditujukan kepada LPDP sekurang-kurangnya ditandatangani oleh pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/ pengembangan SDM pada Kementerian/ Lembaga atau Pemerintah Daerah tempat pendaftar bekerja dengan ketentuan:
    a. Mengusulkan atau merekomendasikan pendaftar untuk mengikuti program beasiswa LPDP; dan
    b. Mencantumkan Nama Lengkap serta Nomor Induk Pegawai (NIP) pendaftar.
10. Bagi pendaftar yang merupakan lulusan Sekolah Kedinasan yang belum diangkat menjadi CPNS diperbolehkan mendaftar dengan mengunggah surat keterangan dari Kementerian/Lembaga yang menaungi sekolah tersebut dan menjelaskan bahwa pendaftar sedang dalam proses pengangkatan CPNS dan mendapatkan izin untuk mengikuti seleksi beasiswa LPDP sebagai pengganti surat usulan dari institusi pendaftar.
11. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
12. Beasiswa hanya diperuntukkan bagi kelas reguler atau kelas lain yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
     a. Kelas eksekutif;
     b. Kelas khusus;
     c. Kelas karyawan;
     d. Kelas jarak jauh;
     e. Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk;
     f. Kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
     g. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi; atau
     h. Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
13. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
14. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan (tidak lulus) pada aplikasi pendaftaran. Profil diri ditulis dalam Bahasa Inggris.
15. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia. Essay ditulis dalam Bahasa Inggris.
16. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.
17. Beasiswa hanya untuk Program Master pada program studi bidang blue economy, green/renewable energy, dan digital/ information technology sesuai daftar perguruan tinggi dan bidang studi yang ditentukan LPDP.
18. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar yaitu paling tinggi berusia 42 tahun pada 31 Desember di tahun pendaftaran.
19. Mengunggah dokumen Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan ketentuan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) pada jenjang studi sebelumnya (Diploma Empat/D4 atau Sarjana/S1) sekurang – kurangnya 3,00 pada skala 4,00 atau yang setara yang dibuktikan dengan transkrip nilai asli atau telah dilegalisir.
20. Mengunggah dokumen sertifikat kemampuan Bahasa Inggris yang berlaku paling lambat pada 2 (dua) tahun terakhir, terhitung sampai dengan tanggal pengumuman hasil sanggah pada periode pendaftaran berjalan (3 Juni 2025). Sertifikat diterbitkan oleh ETS (www.ets.org), atau IELTS (www.ielts.org) dengan ketentuan memiliki skor minimal kemampuan bahasa Inggris:
     a. PTE Academic 58 (tanpa skor keterampilan komunikasi kurang dari 50),
     b. TOEFL iBT® 84 (dengan minimal 21 di semua sub-tes), atau
     c. IELTS™ 6,5 (tanpa band kurang dari 6,0).

Simak juga » Beasiswa Korea untuk S2 dan S3 dari GKS - Tidak Wajib TOEFL

Dokumen aplikasi:
1. Biodata Diri - Online
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP) - Unggah
3. Scan Ijazah S1 atau SKL (Surat Keterangan Lulus) - Unggah
4. Surat pemberhentian sebagai mahasiswa dari Perguruan Tinggi bagi yang tidak menyelesaikan studi - Unggah
5. Scan Transkrip Nilai S1 (bukan Transkrip Profesi) - Unggah
6. Dokumen penyetaraan ijazah dari Kemendiktisaintek/Kementerian Agama atau tangkapan layar pengajuan penyetaraan ijazah sesuai ketentuan - Unggah
7. Dokumen konversi IPK dari Kemendiktisaintek/Kementerian Agama atau tangkapan layar pengajuan konversi IPK sesuai ketentuan - Unggah
8. Sertifikat Bahasa Asing yang dipersyaratkan dan Masih Berlaku (Asli) - Unggah
9. Surat rekomendasi dari akademisi atau tokoh masyarakat *) - Online / Unggah
10. Surat usulan dari pejabat yang membidangi SDM untuk pendaftar CPNS/PNS sesuai ketentuan - Unggah
11. Surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran saat akan melakukan submit (poin-poin terlampir) - Online
12. Profil diri pada formulir pendaftaran online - Online
13. Komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia - Online
14. Publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non kejuaraan, dan pengalaman organisasi (jika ada) - Online

*) Surat harus diterbitkan paling lama 1 (satu) tahun di bulan yang sama dengan waktu pendaftaran beasiswa

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa S1, S2, dan S3 Dalam dan Luar Negeri

Pendaftaran:
Pendaftaran Beasiswa LPDP - AAS dilakukan secara online di laman LPDP: beasiswalpdp.kemenkeu.go.id. Jika belum memiliki akun silakan buat terlebih dahulu di bagian "Daftar Disini". Setelah itu login untuk mengisi formulir pendaftaran serta mengunggah dokumen aplikasi yang diminta seperti tertera di atas. Pastikan melakukan submit tepat waktu pada aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/pendaftaran. Pengisian Profil Diri, Essa, dan Surat Rekomendasi pada aplikasi ditulis dalam Bahasa Inggris.

Pengajuan beasiswa S2 LPDPD – AAS 2025 dibuka mulai 18 Februari hingga 5 Mei 2025. Proses Seleksi Beasiswa LPDP – Australia Awards Scholarships (AAS) meliputi seleksi administrasi dan seleksi substansi.  Pendaftar yang telah lulus seleksi substansi LPDP selanjutnya mengikuti proses untuk mendapatkan LoA Unconditional di Universitas Tujuan.

Jadwal seleksi:
Pendaftaran Seleksi: 18 Februari – 5 Mei 2025
Seleksi Administrasi: 6 – 22 Mei 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi: 23 Mei 2025
Pengajuan Sanggah: 24 – 25 Mei 2025
Pengumuman Hasil Sanggah: 3 Juni 2025
Seleksi Substansi I (Proses Shortlisted peserta Wawancara): 4 – 16 Juni 2025
Pengumuman Shortlisted Peserta Seleksi Substansi II: 17 Juni 2025
Seleksi Substansi II (Pelaksanaan Wawancara): 1 – 4 Juli 2025
Pengumuman Hasil Seleksi Substansi II: 18 Juli 2025
Periode Perkuliahan: Januari 2026

Kontak:
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan
Gedung Danadyaksa Cikini, Jl. Cikini Raya No.91A-D,
Menteng, Jakarta Pusat 10330
[e] cso.lpdp@kemenkeu.go.id / bantuan.lpdp.kemenkeu.go.id
[t] Call center 134 / +62-21-23507011
[w] https://lpdp.kemenkeu.go.id/