Beasiswa BIB Luar Negeri Kemenag Studi S2, S3 untuk Umum

Selain menawarkan Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) untuk studi dalam negeri, Kementerian Agama RI bersama LPDP juga menyediakan beasiswa gelar untuk umum bagi pelamar tanah air yang ingin melanjutkan studi magister (S2) maupun doktor (S3) di luar negeri.

4/08/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Umum BIB S1, S2,S3 Kemenag Dalam Negeri 2025-2026

Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementrian Agama (Kemenag) 2025 – 2026 kembali dibuka. BIB merupakan pendanaan beasiswa hasil kolaborasi Kementerian Agama bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
4/07/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Chulalangkorn University, Thailand Program S2 dan S3

Bagi kamu yang tertarik melanjutkan studi S2 maupun S3 di Thailand, program beasiswa pascasarjana yang ditawarkan Chulalangkorn University, patut dipertimbangkan. Program beasiswa S2 dan S3 ini menyasar bagi kandidat-kandidat dari negara ASEAN maupun non ASEAN, seperti Indonesia. Beasiswa tersebut menawarkan beasiswa S2 untuk studi gelar master selama 2 tahun dan beasiswa S3 untuk studi doktoral selama 3 tahun. Programnya dinamai Chulalongkorn University’s Graduate Scholarship Program for ASEAN or Non-ASEAN Countries.

Beasiswa yang diberikan mencakup penggantian biaya tiket pesawat pp kelas ekonomi ke dan dari Thailand, biaya kuliah (tuition fee)  kecuali biaya tertentu yang ditetapkan oleh fakultas atau program. Selain itu disediakan uang saku bulanan dan akomodasi sebesar 16.000 bath per bulan (sekitar Rp 7,8 juta).

Program studi:
▪ Architectural Design
▪ Business Administration
▪ Business Law
▪ Clinical Sciences
▪ Computer Science and Information Technology
▪ Cultural Management
▪ Engineering Management
▪ English as an International Language
▪ Environment, Development and Sustainability
▪ Finance
▪ Financial Engineering
▪ Food and Nutrition
▪ Food Science and Technology
▪ Georesources and Petroleum Engineering
▪ Geriatric Dentistry and Special Patients Care
▪ Governance
▪ Health Development
▪ Human Resource Management
▪ Information Studies
▪ International Business Management
▪ Medical Sciences
▪ Microbiology and Microbial Technology
▪ operative dentistry
▪ Pharmaceutical Technology
▪ Public Health
▪ Polymer Science
▪ Teaching English as a Foreign Language
▪ Urban Strategies
▪ Veterinary Science and Technology
▪ dll

Persyaratan:
1. Pelamar merupakan mahasiswa internasional dari negara ASEAN dan NON – ASEAN. Dosen, peneliti, staf akademik yang ingin kembali mengajar/bekerja ke universitas asalnya setelah lulus dari Chulalangkorn University diutamakan. Tidak memenuhi syarat bagi pelamar yang sedang studi di Chulalangkorn University di atas semester 1.
2. Pelamar harus telah lulus gelar sarjana atau magister pada bidang yang sesuai dengan jurusan yang dilamar. Diperlukan ijazah dan transkrip resmi.
3. Pelamar memperoleh IPK tidak kurang dari 2.75 pada jenjang S1, dan tidak kurang dari 3.25 di jenjang S2
4. Usia pelamar tidak lebih dari 40 tahun
5. Pelamar memiliki kecakapan berbahasa Inggris yang baik. Skor TOEFL PBT minimum 500 atau skor IELTS 5.0
6. Pelamar memiliki kondisi kesehatan yang baik

Baca juga:
Beasiswa Full Gates Cambridge Jenjang S2 dan S3 
Beasiswa S2, S3 Clarendon di University of Oxford
Beasiswa S2 di Leiden University, Belanda

Dokumen aplikasi:
1. Formulir aplikasi lengkap disertai pasfoto ukuran 1 inch (diisi online)
2. Curriculum vitae
3. Ijazah dan transkrip nilai akademik
4. Fotokopi paspsor pelamar
6. Sertifikat kemahiran bahasa Inggris (TOEFL atau IELTS)
7. Proposal riset atau rencana studi
8. Dua surat rekomendasi dari pimpinan, direktur, atau dekan dari perguruan tinggi pelamar
9. Surat keterangan pemeriksaan kesehatan dari rumah sakit 


Pendaftaran:
Pengajuan permohonan beasiswa pascasarjana di Chulalangkorn University diajukan langsung oleh pelamar ke fakultas/program studi yang dipilih di universitas melalui laman grantgateway.research.chula.ac.th. Silakan pilih sign in menggunakan akun Google yang kamu punya. Setelah masuk ke laman grantgateway, kemudian pilih Chulalongkorn University’s Graduate Scholarship Program for ASEAN or Non-ASEAN Countries. Selanjutnya pilih 'Register' untuk memulai mengisi formulir aplikasi online dan mengunggah dokumen yang diminta.
 
Pendaftaran beasiswa Chulalangkorn University 2025 - 2026 dibuka mulai 15 Maret hingga 8 Mei 2025. Pihak fakultas/program yang akan melakukan seleksi awal sebelum berkas pelamar diteruskan ke Kantor Urusan Akademik Chulalangkorn University.

Kemudian batas akhir pengusulan pelamar oleh fakultas ke Kantor Urusan Akademik adalah 31 Mei 2025. Hasil seleksi beasiswa akan diumumkan pada 1 Juli 2025 melalui website pendaftaran beasiswa yang didaftarkan sebelumnya. Detil program pascasarjana internasional yang ditawarkan di Chulalangkorn University bisa disimak di laman chula.ac.th

Jadi tahapannya, pihak fakultas/program akan melakukan seleksi awal para pelamar kemudian diajukan kembali ke Kantor Urusan Akademik, Chulalangkorn University untuk diseleksi. Pelamar tidak mengajukan beasiswa secara langsung ke kantor pusat universitas.
 
Kontak:
Patiphan duangdee (Admin GrantGateway system)
[e] patipan.du@chula.ac.th
[t] 02 218 0217 / 02 218 0247
[w] https://academic.chula.ac.th/
3/21/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S2/S3 di SIIT Thailand Full 2025 - 2026

Sirindhorn International Institute of Technology (SIIT), Thammasat University, Thailand membuka kembali kesempatan beasiswa S2 dan beasiswa S3 bagi mahasiswa internasional berprestasi untuk studi di SIIT tahun 2025-2026. Total disediakan 29 beasiswa kuliah penuh melalui skema Graduate Scholarship Program for Excellent Foreign Students (EFS). Beasiswa ini disediakan dalam dua tipe, beasiswa EFS Tipe A dan EFS Tipe B. Beasiswa EFS Tipe A disediakan sebanyak 9 kursi yang ditujukan untuk studi S3 di SIIT. Sementara, beasiswa EFS Tipe B disediakan 20 kursi untuk studi jenjang S2 dan S3. Beasiswa tersebut dapat dimanfaatkan untuk pendidikan yang dimulai Agustus 2025.
 
Beasiswa ini selain menyediakan tanggungan biaya kuliah penuh, termasuk biaya penelitian, juga tersedia biaya lain, di antaranya tunjangan hidup bulanan 15.000 Baht per bulan (EFS Tipe A) dan 10.000 Baht per bulan (EFS Tipe B), kemudian tiket pesawat PP ke Thailand, asrama, biaya lain-lain seperti visa, tes keterampilan bahasa Inggris satu kali yang nilainya maksimal 10.000 Baht. Serta asuransi kesehatan dan kecelakaan selama periode beasiswa di Thailand.
 
Beasiswa SIIT Thammasat University diberikan selama dua tahun untuk jenjang S2 dan tiga tahun untuk studi S3.
 
Simak juga » Beasiswa IsDB Program S3 dan Post-doctoral, Full 2025 – 2026 

Beasiswa S2 dan S3 di SIIT terbuka untuk bidang riset berikut:
• Biochemical Engineering/Biochemistry
• Chemical Engineering/Chemistri
• Civil Engineering
• Computer Engineering/Science
• Electrical Engineering
• Energy Technology/Management
• Engineering Management
• Artificial Intelligence and Internet of Things
• Environmental Engineering/Science/Technology/Management
• Industrial Engineering and Logistics Systems
• Digital Engineering
• Logistics and Supply Chain Systems Engineering
• Management Technology
• Materials Engineering/Science/Technology
• Mechanical Engineering

Persyaratan:
1. Bukan warganegara Thailand
2. Memiliki capaian akademik yang cemerlang (Masuk dalam ranking 20 persen terbaik di kelas)
3. Memenuhi persyaratan masuk di program pascasarjana SIIT
4. Dua surat rekomendasi (Satu surat rekomendasi harus berasal dari pembimbing akademik)
    - Cantumkan alamat email resmi/profesional dari pemberi rekomendasi(alamat email yang diberikan oleh institusi/perusahaan/universitas mereka) pada bagian informasi referensi di formulir aplikasi online. Alamat email pribadi tidak diperbolehkan.
5. Sehat dan memiliki perilaku yang baik
6. Tidak sedang menerima beasiswa lain

Simak juga » Beasiswa Pemerintah Jepang Program S2 dan S3

Persyaratan Perpanjangan Beasiswa:
1. Mempertahankan IPK komulatif tidak kurang dari 3.25
2. Membuat kemajuan disertasi master/doktor yang baik serta melaporkan perkembangannya setiap semester
3. Membantu dalam pekerjaan lembaga selama 30 jam per semester, fokus terutama pada penyiapan ujian selama 24 jam, pengawasan laboratorium atau bimbingan kuliah selama 6 jam

Dokumen aplikasi:
1. Statement of purpose (sekurangnya satu halaman)
2. Curriculum vitae (CV) atau resume
3. Salinan transkrip akademik (Untuk master minimal IPK S1 2.75, untuk doktor minimal IPK S2 3.50)
4. Salinan sertifikat kemampuan bahasa Inggris
   - TOEFL (PBT 400+ atau IBT 32+) atau
   - IELTS 4.5+ atau
   - TU-GET 400+ atau
   - TOEIC 500+
5. Dua (2) surat rekomendasi
6. Pasfoto terbaru (1 lembar ukuran 1x1.5 inch dalam format jpeg.)
7. Salinan KTP/paspor
8. Makalah penelitian, publikasi, atau sertifikat (jika ada)


Pendaftaran:
Lengkapi dokumen aplikasi yang diperlukan di atas. Bisa dalam format jpeg, jpg, atau PDF. Kemudian ajukan secara online di laman SIIT Admissions. Silakan buat akun terlebih dahulu pada bagian 'Register'. Untuk surat rekomendasi, Anda diminta untuk memasukkan alamat email pemberi rekomendasi ke aplikasi online. Sistem akan meneruskan ke pemberi rekomendasi untuk melengkapi surat rekomendasi. Silakan hubungi pemberi rekomendasi Anda agar mereka mengecek email dan melengkapi surat rekomendasi. Pendaftaran beasiswa dibuka mulai 14 Februari s/d 31 Maret 2025.

Pengumuman pemenang akan diberitahukan melalui email kandidat pada 30 Mei 2025 untuk studi yang dimulai Semester 1 2025 (Agustus 2025). 
 
Kontak:
Sirindhorn International Institute of
Technology (SIIT) Thammasat University - Rangsit Center
99 Moo 18, Phahonyothin Rd.,
Tamboon Klong Nueng, Amphur Klong Luang,
Pathumthani 12120 Thailand
[t] +66-2-986-9009
[e] gradadmission@siit.tu.ac.th
[w] https://admissions.siit.tu.ac.th 
3/17/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa YTB-IsDB Joint Scholarship Program 2025: S1, S2, S3 di Turki

Salah satu skema beasiswa Islamic Development Bank (IsDB) yang ditawarkan bagi negara anggota IsDB adalah YTB-IsDB Joint Scholarship Program 2025. Beasiswa YTB-IsDB ini merupakan hasil kerjasama Türkiye Scholarships (YTB) Pemerintah Turki dan IsDB. Pelamar asal Indonesia adalah salah satu yang berkesempatan mendapatkan beasiswa S1, S2, dan S3 di universitas terkemuka Turki ini. Selain jenjang studi tersebut tersedia juga program associate degree yang setara dengan diploma.

Beasiswa YTB-IsDB merupakan skema beasiswa penuh. Beasiswa yang diberikan mencakup biaya kuliah penuh, uang saku bulanan ($350 atau setara Rp 5,7 juta/bulan untuk associate degree dan S1, $375 atau setara Rp 6,1 juta/bulan untuk S2, dan $400/bulan atau setara Rp 6,5 juta untuk PhD atau S3). Selain itu disediakan juga akomodasi, tiket pesawat pp, asuransi kesehatan, kursus bahasa Turki selama 1 tahun, serta program akademik dan profesional. Yang tak kalah menarik beasiswa YTB-IsDB ini sudah mencakup penempatan mahasiswa di universitas dan program studi yang diminati.

Simak juga » Beasiswa S2 2025 -2026, Ini Info dan Peluangnya!

Hanya saja yang perlu diperhatikan, untuk gelar Associate dan Sarjana (S1), beasiswa diberikan dalam bentuk pinjaman tanpa bunga (Qard-Hasan). Mahasiswa program Associate dan Sarjana diwajibkan untuk mengembalikan pinjaman tersebut setelah lulus dan mendapatkan pekerjaan, melalui cicilan ringan, kepada IsDB Education Trust (IET), sebuah Waqf di negara asal mahasiswa. Berbeda dengan jenjang S2 dan S3 beasiswa dibiayai penuh tanpa kewajiban pengembalian.

Pastikan ketika mengikuti program beasiswa YTB-IsDB 2025 ini kamu memiliki program studi yang berhubungan dengan sains dan teknologi. Pendaftaran beasiswa dilakukan secara online melalui link di bawah. Aplikasi beasiswa dapat diajukan dalam 8 bahasa, yakni Turki, Arab, Inggris, Prancis, Rusia, Bosnia, Persia, dan Spanyol. Pilih salah satu yang sesuai saja.

Simak juga » Jadwal Pendaftaran Beasiswa S1, S2, S3 Dalam dan Luar Negeri

Persyaratan:
1. Pelamar berasal dari negara anggota IsDB (salah satunya Indonesia)
2. Mendaftar untuk gelar associate, sarjana, master dan PhD yang berhubungan dengan sains dan teknologi
3. Batas usia pendaftaran beasiswa adalah sebagai berikut: untuk program Associate dan Sarjana, pelamar harus berusia di bawah 21 tahun; untuk program Magister, di bawah 30 tahun; untuk program Doktor, di bawah 35 tahun

Simak juga » Daftar Beasiswa S2 Dalam Negeri yang Rutin Buka

Pendaftaran:
Buat kamu yang tertarik mendaftar ke program beasiswa associate, S1, S2, dan S3 Turki dari YTB-IsDB, pendaftaran beasiswa dilakukan secara online melalui laman turkiyeburslari.gov.tr.  Setelah masuk ke laman tersebut klik ‘Apply Now’.  Kamu akan diarahkan ke informasi login. Jika belum punya akun, bisa buat terlebih dahulu di bagian ‘Register’.  Lengkapi aplikasi pendaftaran sebelum deadline beasiswa.

Pendaftaran beasiswa YTB-IsDB dibuka mulai 10 Maret – 20 Maret 2025. Untuk melihat tawaran program studi dan universitas kamu bisa buka halaman homepage website turkiyeburslari di atas dan lihat bagian ‘Program Search’. Semoga berhasil!

Kontak:
Türkiye Scholarships
Oğuzlar Mah. Mevlana Bulvarı No: 145 P.K: 06520 Balgat, ANKARA/TÜRKİYE
[t] 0 850 455 0 982
[e] info@turkiyeburslari.gov.tr
[w] https://www.turkiyeburslari.gov.tr
[w] https://www.isdb.org/scholarships

3/15/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa IsDB Program S3 dan Post-doctoral, Full 2025 – 2026

Salah satu program beasiswa bergengsi yang saat ini tengah dibuka adalah IsDB Scholarship yang ditawarkan langsung oleh Islamic Development Bank atau Bank Pembangunan Islam bagi negara-negara anggota IsDB serta komunitas muslim yang berada di negara non anggota IsDB. Beasiswa IsDB memiliki beragam tawaran mulai dari beasiswa S1, beasiswa S2, beasiswa S3, hingga beasiswa riset post-doctoral. Hanya saja sasaran dari beasiswa tersebut berbeda menyesuaikan kondisi ekonomi negara dari anggota IsDB tersebut. Salah satu beasiswa yang bisa kamu daftar adalah Merit Scholarship Program for High Technology (MSP) for IsDB Member Countries. Beasiswa MSP merupakan salah satu beasiswa IsDB 2025 yang menyasar negara anggota tetap IsDB, salah satunya Indonesia, untuk studi program S3 dan post-doctoral.

Prioritas tujuan studi Ph.D adalah negara serta universitas yang telah menjalin perjanjian kerjasama dengan IsDB, seperti Malaysia, Turki, University of Queen Mary di Inggris, serta Makerere University di Uganda. Namun yang menarik, pada beasiswa IsDB 2025 – 2026 pelamar juga dapat mendaftar beasiswa IsDB untuk tujuan studi di dalam negeri atau negara anggota IsDB lainnya. Kamu bebas memilih universitas atau perguruan tinggi yang dilamar dengan syarat universitas tersebut adalah kampus terkemuka yang masuk dalam peringkat 1.000 besar universitas terbaik menurut Times Higher Education Supplement (THES) atau QS World University Rankings. Misalnya di dalam negeri ada Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Airlangga, Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Padjadjaran, Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, dan seterusnya.
 
Simak juga » Beasiswa GREAT S2 British Council Indonesia di 13 Universitas Inggris

Manfaat dan Fasilitas:
Bagi kandidat yang berhasil, beasiswa mencakup hal-hal berikut:
   - Biaya uang kuliah yang dibebankan oleh universitas dan dibayar langsung ke universitas.
   - Tunjangan bulanan yang sesuai dengan biaya hidup di negara tempat studi, dengan status tunggal.
   - Asuransi kesehatan di bawah skema kesehatan universitas.
   - Persiapan tesis/paper ilmiah.
   - Tunjangan konferensi untuk mahasiswa Ph.D.
   - Tiket pesawat pulang-pergi dan tunjangan instalasi untuk mahasiswa yang belajar di luar negeri.

Beasiswa tidak mencakup hal-hal berikut:
   - Biaya aplikasi visa.
   - Biaya untuk membawa dan/atau mendukung anggota keluarga mahasiswa.
   - Kursus atau pelatihan ekstrakurikuler.
   - Pelatihan bahasa yang tidak disediakan oleh program studi.
   - Perjalanan tambahan selama program studi.
   - Biaya yang terkait dengan penelitian, bahan edukasi tambahan, perjalanan lapangan, partisipasi dalam workshop/seminar, program pertukaran, konferensi, atau magang.
   - Peralatan pendidikan, seperti komputer.
   - Biaya izin tinggal.
 
Beasiswa IsDB diberikan selama 36 bulan (3 tahun) untuk program doktor dan 6 - 12 bulan untuk penelitian post-doctoral. Durasi beasiswa tersebut disesuaikan dengan standar dan praktik internasional. 

Simak juga » Jadwal Pendaftaran Beasiswa S1, S2, S3 2025 - 2026

Persyaratan:
1. Usia maksimal 35 tahun untuk studi Ph.D atau 40 tahun untuk penelitian post-doctoral.
2. Memiliki gelar M.Sc (untuk studi Ph.D) atau Ph.D (untuk penelitian post-doctoral) di bidang ilmu/teknologi yang terdaftar dalam program.
3. Memiliki prestasi akademik di atas rata-rata ("Sangat Baik").
4. Memiliki penguasaan yang baik terhadap bahasa perguruan tinggi tempat studi dan kemampuan untuk melakukan pekerjaan ilmiah dalam bahasa tersebut.
5. Memiliki pengalaman kerja dan/atau penelitian tidak kurang dari dua (2) tahun untuk studi Ph.D atau lima (5) tahun untuk penelitian post-doctoral di bidang yang terkait.
6. Memiliki rekam jejak publikasi/penelitian di bidang yang sama.
7. Memiliki bidang studi dan/atau penelitian yang diajukan dalam salah satu bidang yang terdaftar dalam bidang studi yang disetujui dengan relevansi ilmiah dan pengembangan untuk negara yang dijelaskan dengan jelas dalam proposal penelitian yang disetujui oleh perguruan tinggi nominasi.
8. Pelamar penelitian post-doctoral yang memiliki pengalaman post-doctoral di luar negara mereka dalam dua tahun terakhir tidak memenuhi syarat.
9. Tidak menjadi staf IsDB atau Direktur Eksekutif, penggantinya, dan/atau staf dengan jenis pengangkatan apapun (termasuk sementara dan konsultan) di IsDB Group, atau kerabat dekat dari yang disebutkan sebelumnya, baik melalui hubungan darah atau adopsi, dengan istilah "kerabat dekat" yang didefinisikan sebagai ibu, ayah, saudara perempuan, saudara tiri perempuan, saudara laki-laki, saudara tiri laki-laki, anak laki-laki, anak perempuan, bibi, paman, keponakan, atau keponakan perempuan.

Simak juga » Program Beasiswa S2 Terbaru 2025 - 2026

Pilihan Bidang Studi:
1. Laser and Fiber Optics
2. Conductors/Semiconductors
3. Polymer Science
4. Genetic Engineering/Biotechnology
5. Nuclear Science/Engineering
6. Electronics/Micro Electronics/Telecommunication
7. Computer Science (including CAD/CAM)
8. Renewable Energy/Fuel Technology
9. Hydrology/Water Resources
10. Metallurgy
11. Chemical Engineering/Material Sciences
12. Medicine/Pharmaceutical
13. Agriculture/Food Technology
14. System Engineering
15. Space Science/Technology
16. Environmental Preservation Technology
17. Technology Management and Innovation (For post-doctoral research only).
 
 
Dokumen aplikasi:
1. KTP atau Paspor
2. CV/Resume
3. Ijazah dan transkrip nilai
4. Surat Keterangan Sehat
5. Bukti penerimaan/pendaftaran ke universitas (Jika ada)
6. Proposal riset 
7. Bukti kemampuan bahasa di media pengajaran universitas yang relevan (misalnya untuk Bahasa Inggris, sertifikat bahasa yang diakui seperti TOEFL, IELTS, dan lainnya)

Pendaftaran:
Permohonan beasiswa IsDB 2025 – 2026 dilakukan secara online di laman www.isdb.org. Klik bagian "Apply". Setelah masuk, silakan buat akun terlebih dahulu di bagian "Register Here". Kemudian lengkapi formulir serta dokumen yang diminta.

Penilaian dan seleksi kandidat dilakukan oleh Komite Seleksi Internasional IsDB. Komite menyaring dan menyusun peringkat pelamar, berdasarkan kriteria seleksi, dengan tetap memperhatikan persyaratan kelayakan dan kriteria seleksi program. Tujuannya untuk mengidentifikasi kandidat dengan potensi tertinggi, kemudian setelah menyelesaikan studi, mereka siap mengabdikan diri.

Kontak:
Islamic Development Bank
8111 King Khaled St
Al Nuzlah Yamania
Unit 1 Jeddah 22332-2444
Kingdom of Saudi Arabi
[e] scholar@isdb.org
[w] www.isdb.org/scholarships
3/11/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa S3 IASP di Austria untuk Dosen Kemdiktisaintek

Ada beberapa pilihan beasiswa 2025 yang ditujukan bagi para dosen perguruan tinggi lingkup Kemendiktisaintek yang ditawarkan rutin. Salah satunya Indonesia – Austria Scholarship Programme (IASP). Beasiswa IASP adalah beasiswa S3 hasil kerjasama pemerintah Indonesia melalui Kemendiktisaintek dan Pemerintah Austria melalui OeAD-GmbH. Beasiswa ini ditujukan bagi dosen di tanah air yang ingin melanjutkan studi doktornya di universitas-universitas terbaik yang ada di Austria.

Durasi beasiswa IASP 2025 berlangsung selama 3 tahun (36 bulan) serta memungkinkan untuk diperpanjang hingga 2 semester. Kuota yang disediakan sebanyak 15 kursi beasiswa. Kandidat yang terpilih akan mendapatkan beasiswa penuh dari program IASP. Beasiswa mencakup pembebasan biaya kuliah, tunjangan hidup bulanan EUR 1.150 (~ Rp 19,8 juta), tiket pesawat internasional maksimum EUR 1.000 (~ Rp 17,3 juta), tunjangan mobilitas EUR 80 per bulan, serta tunjangan keluarga bulanan: EUR 250 untuk pasangan dan EUR 250 untuk satu anak maksimal (diberikan hanya pada tahun kedua dan ketiga studi, jika keluarga diundang oleh mahasiswa).
 
Simak juga » Beasiswa GREAT S2 British Council Indonesia di 13 Universitas Inggris

Persyaratan:
1. Berstatus dosen tetap pada perguruan tinggi di bawah pembinaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
2. Memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) atau Nomer Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK)
3. Memiliki surat izin dari pemimpin perguruan tinggi asal (untuk dosen PTN) dan/atau dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah masing-masing (untuk dosen PTS)
4. Belum memiliki gelar doktor dan tidak sedang menempuh pendidikan jenjang doktor (on-going)
5. Memiliki sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan ketentuan skor minimal, yaitu: TOEFL iBT® 90; atau TOEFL ITP® 550; atau IELTS™ 6,5, yang masih berlaku (maksimal dua tahun terakhir)
6. Mempunyai usulan penelitian (research proposal) 5-10 halaman (title, content, methodology, dan timetable), yang telah disetujui calon pembimbing/supervisor di perguruan tinggi Austria
7. Usia maksimal 35 tahun (pada 31 Desember tahun pendaftaran)
8. Memiliki CV dalam bahasa Inggris
9. Memiliki dua (2) buah surat rekomendasi akademik berbahasa Inggris (contoh: dari pembimbing magister atau atasan langsung)
10. Memiliki paspor yang masih berlaku (minimal 1 tahun)
11. Memiliki Letter of Acceptance (LoA) yang masih berlaku dan tidak bersyarat (unconditional) dari perguruan tinggi tujuan atau dari calon pembimbing/supervisor di perguruan tinggi tujuan
12. Memiliki ijazah dan transkrip nilai pendidikan program magister (dalam bahasa Inggris) sesuai aslinya
13. Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat keterangan dokter rumah sakit pemerintah, dan
14. Pelamar yang berstatus suami/istri dan memiliki bidang keilmuan yang sama, tidak diperkenankan melamar pada perguruan tinggi yang sama dan/atau dibimbing oleh supervisor yang sama

Simak juga » Daftar Beasiswa S3 Terbaru Dalam dan Luar Negeri

Dokumen aplikasi:
1. Surat penerimaan dari pembimbing di universitas tuan rumah di Austria atau Surat Penerimaan Tanpa Syarat (LoA).
2. Proposal Riset (5-10 halaman)
Proposal riset yang diajukan oleh pelamar harus fokus pada pertanyaan riset yang spesifik dan mencakup deskripsi yang jelas dan rinci mengenai arah dan tujuan riset, serta pendekatan metodologis yang akan digunakan. Proposal riset harus disetujui oleh pembimbing yang akan membimbing di Austria.
Proposal diharapkan mencakup:
   - Deskripsi masalah yang jelas
   - Tinjauan pustaka (termasuk referensi)
   - Hasil yang diharapkan
   - Kontribusi yang mungkin dari proyek ini terhadap lanskap riset di Austria dan/atau di negara asal pelamar
   - Pendekatan metodologis (desain riset, pertanyaan/hipotesis riset, metode riset)
   - Rencana kerja dan jadwal
   - Daftar publikasi pelamar (jika sudah ada) atau kualifikasi yang diperlukan untuk melakukan riset tersebut
3. Surat izin dari pimpinan universitas asal untuk pelamar yang berasal dari universitas negeri dan/atau pimpinan Lembaga Pendidikan Tinggi di wilayah terkait untuk pelamar dari universitas swasta.
4. Dua surat referensi dari dosen universitas (tidak ada format khusus: surat harus mencantumkan kop surat, tanggal, tanda tangan dari pemberi referensi, dan cap universitas/fakultas serta tidak boleh lebih dari enam bulan dari waktu pengajuan).
5. Pindai paspor (halaman dengan nama dan foto).
6. Pindai transkrip dan ijazah kelulusan dari studi sebelumnya (diploma, sarjana, master).
7. Curriculum Vitae (CV) yang rinci dalam bahasa Inggris.
8. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL IBT 90 atau TOEFL ITP 550 atau IELTS 6.5, yang berlaku selama 2 tahun sejak tanggal ujian.
 
Simak juga » Beasiswa S2 LPDP - Australia Awards Scholarship (AAS)
 
Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa S3 IASP di Austria dilakukan secara online. Buat dosen yang berminat, dapat mendaftar langsung ke laman beasiswadosen.kemdikbud.go.id. Lengkapi formulir dengan membuat akun. Pilih Indonesia – Austria Scholarship Programmes (IASP) – S3 pada pilihan beasiswa yang tersedia. Berikutnya unggah dokumen aplikasi yang diminta pada sistem online tersebut.

Pendaftaran online dan pengajuan aplikasi beasiswa diterima paling lambat 31 Maret 2025. Setelah pengajuan dokumen, kandidat yang telah lolos seleksi awal akan diundang untuk mengikuti wawancara di Indonesia, yang akan dilakukan oleh panitia seleksi gabungan yang terdiri dari perwakilan Kemdiktisaintek dan ASEA-UNINET.

Kontak: 
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Pusat Panggilan ULT DIKTI 126
[e] bln.dikti@kemdiktisaintek.go.id
[w] https://kemdiktisaintek.go.id

Contact person at OeAD-GmbH:
Department for International Cooperation in Higher Education / 
Mobility Programmes and Cooperation (MPC)
Ms. Katharina Wurzer
[e] katharina.wurzer@oead.at
[w] https://grants.at/en/
3/05/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Transilvania University Program S1, S2, S3 Full di Rumania

Kesempatan menarik buat kamu yang ingin melanjutkan kuliah S1, S2, atau S3 di salah satu univeristas terkemuka di Rumania ini. Transilvania University of Brașov (Unitbv), Rumania membuka pendaftaran beasiswa S1, S2, dan S3 bagi pelajar internasional di luar Kawasan Ekonomi Eropa atau Uni Eropa (EEA/EU), salah satunya Indonesia. Beasiswa ini disediakan melalui skema Transilvania Academica Scholarship yang bertujuan menggaet pelajar internasional untuk belajar di Transilvania University serta menjadi duta kampus.

Cakupan beasiswa Transilvania University meliputi biaya kuliah (termasuk biaya pendaftaran dan kelulusan), akomodasi gratis di asrama universitas, serta tunjangan bulanan sebesar 800 lei (sekitar  170 USD). Yang tidak disediakan dari program beasiswa kampus Rumania ini adalah biaya perjalanan serta biaya visa ke Rumania. Biaya tersebut harus disediakan sendiri oleh kandidat penerima. Beasiswa akan diperpanjang untuk tahun berikutnya ketika mahasiswa menyelesaikan seluruh kredit mata kuliah dan memenuhi persyaratan akademik di tahun berjalan.

Simak juga » Beasiswa S2 LPDP - Australia Awards Scholarship (AAS), Tanpa Syarat LoA

Persyaratan:
1. Pelajar internasional yang berasal dari negara non EU atau non EEA

Dokumen aplikasi:
1. Curriculum vitae
2. Surat motivasi (maksimal satu halaman)
3. Tiga surat rekomendasi

Pendaftaran:

Buat kamu yang berminat mengajukan beasiswa S1, S2, dan S3 di Transilvania University, pendaftaran beasiswa dilakukan secara online. Siapkan dokumen aplikasi yang diminta di atas. Buat dalam format PDF.  Kemudian lengkapi formulir online di laman tas.unitbv.ro. Unggah juga dokumen aplikasi yang telah disiapkan ke formulir tersebut. Lalu kirim. Pendaftaran online beasiswa Transilvania University 2025 – 2026 dibuka mulai 17 Februari 2025 s/d 25 April 2025. Berkas yang masuk akan dievaluasi pada 28 April s/d 28 Mei 2025. Selanjutnya pengumuman kandidat yang terpilih disampaikan pada 2 Juni 2025 melalui e-mail kandidat terpilih.

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa S1, S2, S3 Dalam dan Luar Negeri

Hanya pelamar terpilih yang akan dihubungi melalui e-mail setelah proses seleksi selesai. Selanjutnya setelah pengumuman beasiswa keluar, kandidat akan mengikuti seleksi penerimaan kuliah di Transilvania University yang dibuka mulai 2 Juni 2025 s/d 11 Juli 2025.

Kontak:
Transilvania University of Brașov
B-ul Eroilor nr. 29, Brasov, Romania
[t] +40-(268) 41.20.88
[f] +40-(268) 41.05.25
[w] https://tas.unitbv.ro/

2/23/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Australia Awards Short Course: Kuliah Singkat Kebijakan Luar Negeri

Selain menyediakan beasiswa Australia Awards untuk kuliah S2 dan S3 di universitas Australia, Pemerintah Australia juga menawarkan sejumlah program kuliah singkat untuk tema-tema tertentu melalui Australia Awards Short Cource. Salah satu program kuliah singkat yang ditawarkan adalah Foreign Policy: Strategic Equilibrium in the Indo-Pacific. Kuliah singkat ini menyasar para pembuat kebijakan atau analis Indonesia yang ingin memperdalam pemahaman tentang tantangan kebijakan luar negeri dan strategis di kawasan Indo-Pasifik.

Beasiswa short course ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman pembuat kebijakan dan analis Indonesia mengenai tantangan kebijakan luar negeri dan strategis serta pilihan-pilihan yang tersedia bagi Indonesia dan Australia untuk meresponsnya. Perkuliahan akan membahas peran ASEAN yang berkembang dalam konteks persaingan kekuatan besar dan ekonomi di kawasan, peran negara-negara di luar kawasan Indo-Pasifik, pentingnya sistem multilateral, serta bagaimana arsitektur internasional dapat merespons tantangan keamanan yang muncul.

Kuliah singkat ini akan dilaksanakan selama 2 minggu di Australia pada Oktober 2025. Lokakarya pra-kuliah akan diadakan di Indonesia pada Agustus 2025. Kemudian lokakarya pasca-kuliah akan diadakan di Indonesia sekitar tiga bulan setelah kuliah di Australia selesai.

Simak juga » Beasiswa SEED Kanada-ASEAN untuk Mahasiswa S1, S2, S3 Tanah Air

Beasiswa kuliah singkat kebijakan luar negeri Indo-Pasifik ini menawarkan beasiswa penuh bagi pesertanya. Australia Awards Indonesia akan menanggung biaya kuliah, Lokakarya Pra-Kuliah dan Pasca-Kuliah di Indonesia termasuk biaya mobilisasi dan uang saku selama lokakarya, akomodasi (di Indonesia dan program di Australia), tiket pesawat pulang pergi (domestik dan internasional), asuransi di Australia (OSHC), tunjangan transportasi, dan visa. Sebanyak 25 kandidat akan diterima dalam program beasiswa kuliah singkat Australia Awards ini.

Kriteria Pelamar:
1. Kualifikasi minimal S1 atau setara dengan pengalaman relevan minimal 5 tahun
2. Perwakilan pemerintah di tingkat Eselon 2 atau lebih
3. Peserta yang menjadi target meliputi perwakilan dari lembaga-lembaga berikut:
    a. Kementerian Luar Negeri (Kemlu)
    b. Kementerian Pertahanan
    c. Kementerian Sekretariat Negara
    d. Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan  
    e. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi
    f. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
    g. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas)
    h. Pusat riset hubungan internasional dan publikasi
    i. Departemen hubungan internasional di dunia akademik
4. Permohonan disetujui oleh atasan pelamar
5. Komitmen untuk mempersiapkan dan melaksanakan proyek beasiswa, proyek pengembangan individu atau kelompok kecil sebagai bagian dari perkuliahan
6. Komitmen untuk terlibat aktif dan membangun jaringan dengan berbagai pemangku kepentingan
7. Komitmen untuk menyebarluaskan pembelajaran dari kuliah kepada rekan-rekan dan kolega
8. Pelamar diharapkan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang profesional. Kompetensi bahasa Inggris pelamar merupakan bagian dari proses seleksi. Penilaian kompetensi bahasa dilakukan melalui wawancara virtual (online) dan bukti tambahan yang diberikan oleh pelamar (bukti studi atau tinggal di negara berbahasa Inggris, bekerja di lingkungan berbahasa Inggris, menyelesaikan studi dalam bahasa Inggris, kursus bahasa atau tes bahasa).
9. Pelamar yang saat ini sedang menerima beasiswa yang didanai oleh Pemerintah Australia tidak memenuhi syarat untuk melamar kuliah singkat ini.
10. Peserta akan dipilih melalui proses seleksi kompetitif di mana pelamar mengajukan:
       a. Tanggapan terhadap kriteria seleksi (3-4 pertanyaan)
       b. CV yang menjelaskan peran dan tanggung jawab mereka di sektor tersebut

Simak juga » Beasiswa ACYLS Full S2, S3, Riset di China untuk Pemuda ASEAN

Persyaratan:
1. Berusia minimal 18 tahun pada saat memulai kuliah singkat;
2. Tidak memiliki status tempat tinggal permanen Australia atau sedang mengajukan permohonan tempat tinggal permanen;
3. Warga negara Indonesia dan berdomisili di Indonesia;
4. Bukan personel militer yang sedang aktif bertugas;
5. Tidak menikah, bertunangan, atau menjadi pasangan de facto dari seseorang yang memegang atau memenuhi syarat untuk memegang kewarganegaraan atau status tempat tinggal permanen Australia atau Selandia Baru;
6. Telah bekerja di Indonesia dan di bidang yang relevan dengan kuliah singkat sebelum tanggal yang diajukan untuk memulai kuliah singkat;

Dokumen aplikasi:

1. Salinan ijazah akademik minimal gelar Sarjana (S1) atau yang lebih tinggi
2. Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang berlaku
3. Surat usulan dari atasan
4. Opsional: hasil tes kemampuan bahasa Inggris atau sertifikat partisipasi dalam forum/seminar/pelatihan luar negeri

Simak juga » Beasiswa Erasmus Mundus GLOBED Full S2 di 4 Universitas Eropa

Pendaftaran:

Pendaftaran beasiswa Australia Awards Short Course 2025 untuk Foreign Policy: Strategic Equilibrium in the Indo-Pacific Short Course ini dibuka mulai 14 Februari s/d 29 Maret 2025 puku 23:59 WIB. Permohonan dilakukan secara online melalui laman www.australiaawardsindonesia.org. Lengkapi formulir online yang disediakan pada “Registration link” serta unggah dokumen aplikasi yang diminta. Sekitar 2-3 minggu setelah batas waktu pendaftaran, Australia Awards Indonesia akan menghubungi kandidat yang terpilih untuk mengikuti wawancara. Pada tahap ini, hanya kandidat yang terpilih yang akan menerima undangan wawancara melalui email dan pesan teks.Kandidat yang terpilih akan diberitahu hasil seleksinya pada Mei 2025.

Selain beasiswa kebijakan luar negeri, Australia Awards juga menawarkan topik lain untuk kursus singkat di Australia, seperti Feeding the Future: Maternal and Children’s Nutrition, kemudian Pasture, Feed and Water Management Practices to Improve Dairy Livestock Productivity, ada juga Breaking Barriers: Promoting Inclusive Leadership in STEM. Hanya saja kriteria pelamar, persyaratan, dan jadwal pendaftaran berbeda-beda. Kamu bisa cek kesesuaian program kuliah singkat tersebut dengan profilmu. Selamat mencoba!

Kontak:
[e] shortcourse@australiaawardsindonesia.org
[w] https://www.australiaawardsindonesia.org

2/17/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa SEED Kanada-ASEAN untuk Mahasiswa S1, S2, S3 Tanah Air

Ada kesempatan menarik yang ditawarkan Pemerintah Kanada bagi mahasiswa di kawasan ASEAN, khususnya Indonesia yang ingin melakukan studi singkat atau penelitian jangka pendek di universitas-universitas Kanada tahun 2025. Namanya Canada-ASEAN Scholarships and Educational Exchanges for Development (SEED). Beasiswa SEED ini akan memberikan kesempatan bagi mahasiswa S1, S2, dan S3 dari negara-negara anggota ASEAN untuk melakukan kegiatan pertukaran, studi singkat maupun riset dalam bidang yang mendukung pelaksanaan Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan.

Program Canada-ASEAN Scholarships and Educational Exchanges for Development juga dimaksudkan untuk mengurangi kemiskinan di negara-negara berkembang ASEAN, berkontribusi pada pencapaian semua Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), serta penguatan hubungan antar masyarakat Kanada dan kawasan Indo-Pasifik. Beasiswa SEED difasilitasi melalui kolaborasi institusional dan perjanjian pertukaran mahasiswa antara institusi pendidikan tinggi di Kanada dan institusi mitra mereka di negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia.

Beasiswa SEED Kanada-ASEAN ini berlangsung selama empat (4) bulan. Mahasiswa dapat memilih kegiatan perkuliahan atau melakukan penelitian singkat di perguruan tinggi/universitas Kanada. Beasiswa yang diberikan senilai $10.200 (~Rp 165 juta). Beasiswa tersebut dapat dipergunakan untuk:
✔ Biaya visa atau izin studi/kerja
✔ Tiket pesawat
✔ Asuransi kesehatan
✔ Biaya hidup, seperti akomodasi, utilitas, dan makan
✔ Transportasi darat, termasuk kartu transportasi umum
✔ Buku dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk studi atau riset, kecuali komputer dan peralatan lainnya

Institusi Kanada berhak menerima:
▪ $500 per penerima beasiswa untuk membantu biaya administrasi setelah siswa tiba di Kanada
▪ Penggantian biaya kepatuhan tambahan yang dibayar kepada imigrasi

Persyaratan:
1. Warga negara dari negara anggota ASEAN
 (Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, atau Vietnam)
2. Terdaftar penuh waktu pada perguruan tinggi di negara anggota ASEAN
3. Membayar biaya kuliah di perguruan tinggi tersebut pada saat pengajuan aplikasi dan untuk seluruh durasi pertukaran

Kandidat tidak memenuhi syarat untuk beasiswa ini jika:

1. Memiliki atau sedang mengajukan permohonan kewarganegaraan Kanada atau status tempat tinggal permanen
2. Sudah berpartisipasi dalam program beasiswa yang didanai oleh Pemerintah Kanada
3. Sudah terdaftar dalam program gelar, diploma, atau sertifikat di institusi pendidikan tinggi Kanada
4. Sebelumnya pernah menerima beasiswa program Canada-ASEAN Scholarships and Educational Exchanges for Development

Dokumen aplikasi:
1. Bukti kewarganegaraan (Salinan paspor atau kartu identitas nasional (KTP)
2. Privacy Notice Statement ditandatangani (Unduh)
3. Letter of intent dari kandidat (maksimum satu halaman)
4. Surat bukti penerimaan penuh waktu dari perguruan tinggi asal
5. Surat dukungan dari perguruan tinggi asal (maksimum satu halaman)
6. Surat undangan dari pembimbing Kanada (untuk mahasiswa pascasarjana)
7. Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian dengan perguruan tinggi mitra

Ctt: Pastikan semua dokumen lengkap dan diterjemahkan (jika diperlukan) ke dalam bahasa Inggris atau Prancis. Bagi, pelamar jenjang pascasarjana (magister dan doktor), perjanjian pertukaran pelajar (MoU) tidak wajib.

Pendaftaran:
Pertama, tentukan program studi atau riset yang ingin kamu ambil di Kanada, serta pilih institusi pendidikan tinggi yang sesuai berdasarkan area Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan. Bisa dilihat di www.educanada.ca. Pastikan bahwa kampus Kanada yang kamu pilih masuk sebagai Designated Learning Institution (DLI) atau daftar perguruan tinggi yang disetujui oleh Pemerintah Kanada untuk menerima mahasiswa internasional. Cek juga di laman educanada tersebut.

Selanjutnya sebelum mendaftar, yakinkan pula kampus kamu – terutama bagi pelamar S1 – memiliki MoU pertukaran mahasiswa dengan universitas tujuan dan membebaskan biaya kuliah selama studi di Kanada.

Pendaftaran beasiswa SEED 2025/2026 tidak diajukan secara langsung oleh pelamar ke penyelenggara Canada-ASEAN Scholarships and Educational Exchanges for Development (SEED) di Kanada. Namun, melalui pihak kampus. Bagi kamu mahasiswa S1, silakan serahkan dokumen aplikasi yang diminta ke kampus masing-masing. Nanti pihak kampus yang meneruskan permohonan tersebut ke universitas yang bekerjasama di Kanada. Sementara, penyelenggara beasiswa SEED akan menerima pengajuan aplikasi pelamar dari kampus/perguruan tinggi Kanada.

Buat kamu mahasiswa S2 atau S3, terutama yang ingin melakukan penelitian singkat, permohonan bisa disampaikan langsung ke kampus Kanada yang diminati. Silakan cek prosedur pendaftaran di universitas Kanada yang dituju. Misalnya Concordia University, pendaftaran dilakukan secara online. Batas waktu pendaftaran ditetapkan oleh masing-masing universitas. Umumnya lebih cepat dibanding batas waktu pengajuan ke penyeleggara beasiswa SEED. Di Concordia University batas pengajuan adalah 17 Maret 2025.

Sementara itu, batas waktu pengajuan kandidat oleh perguruan tinggi Kanada ke penyelenggara beasiswa SEED adalah 31 Maret 2025. Administrator beasiswa akan menginformasikan hasil seleksi kepada perguruan tinggi Kanada pada musim gugur 2025. Nantinya, pihak universitas Kanada yang akan memberitahu hasil seleksi tersebut kepada kandidat terpilih atau perguruan tinggi mitra tanah air. Keberangkatan ke Kanada mulai 1 Agustus 2025 hingga selambatnya 1 Oktober 2025.

Kontak:
Canadian Bureau for International Education (CBIE)
[e] seed-bpeed@cbie.ca
[t] 613-237-4820
[w] https://www.educanada.ca

2/15/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa ACYLS 2025/2026 Full S2, S3, Riset di China untuk Pemuda ASEAN

Buat kamu yang ingin melanjutkan kuliah S2, S3, maupun kegiatan riset di China, ini salah satu program beasiswa yang bisa kamu coba. Namanya ASEAN-China Young Leaders Scholarship (ACYLS) 2025/2026. Beasiswa ACYLS adalah program beasiswa yang diselenggarakan oleh Pemerintah China untuk mendukung pengembangan pemimpin muda dari negara-negara ASEAN. Beasiswa ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada para pemuda ASEAN untuk mendapatkan pendidikan di China, memperdalam pemahaman mereka tentang budaya, ekonomi, dan hubungan internasional antara China dan negara-negara ASEAN.

Pemuda dari Indonesia adalah salah satu yang diberi kesempatan untuk mendapatkan beasiswa ACYLS 2025. Ada banyak pilihan universitas di China yang bisa menjadi tujuan studi. Beasiswa ACYLS melibatkan 33 universitas China yang telah ditentukan (Lihat Daftar universitas di bawah). Setiap pelamar dapat memilih satu hingga tiga universitas yang mereka minati. Nantinya Pemerintah China melalui Chinese Government Scholarship (CSC) akan menempatkan setiap pelamar di salah satu universitas berdasarkan pilihan pelamar dan pemenuhan persyaratan dari universitas.

Beasiswa yang diberikan merupakan beasiswa full atau penuh dengan durasi 2 – 3 tahun untuk jenjang master, 3 – 4 tahun untuk jenjang doktor, dan  4 – 5 bulan untuk program penelitian. Beasiswa yang diberikan mencakup tunjangan bulanan sebesar 4.000 RMB/bulan (~Rp 8,9 juta/bulan) untuk jenjang S2, 5.000 RMB/bulan (~Rp 11,1 juta/bulan) untuk jenjang S3 dan program riset. Selain itu peraih beasiswa juga mendapatkan biaya kedatangan 3.000 RMB, tanggungan biaya kuliah, akomodasi asrama universitas, tiket pesawat pp ke China, serta asuransi kesehatan.

Simak juga » Beasiswa di Shanghai University untuk S1, S2, dan S3

Daftar Universitas Beasiswa ACYLS:
1. Peking University, Beijing
2. East China University of Science and Technology, Shanghai
3. Tsinghua University, Beijing
4. Shanghai University of Finance and Economics, Shanghai
5. Renmin University of China, Beijing
6. Nanjing University, Nanjing
7. Beijing Normal University, Beijing
8. Zhejiang University, Hangzhou
9. China Agricultural University, Beijing
10. Xiamen University, Xiamen
11. Beijing Foreign Studies University, Beijing
12. Wuhan University, Wuhan
13. Beijing Language and Culture University, Beijing
14. Huazhong University of Science and Technology, Wuhan
15. University of Science and Technology Beijing, Beijing
16. Hunan University, Changsha
17. Beijing Jiaotong University, Beijing
18. Sichuan University, Chengdu
19. Communication University of China, Beijing
20. Beihang University, Beijing
21. Central University of Finance and Economics, Beijing
22. Beijing Institute of Technology, Beijing
23. University of International Business and Economics, Beijing
24. China Foreign Affairs University, Beijing
25. Nankai University, Tianjin
26. Shanghai University, Shanghai
27. Tianjin University, Tianjin
28. Guangxi University, Nanning
29. Fudan University, Shanghai
30. Guizhou University, Guiyang
31. Shanghai Jiao Tong University, Shanghai
32. Yunnan University, Kunming
33. Tongji University, Shanghai

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa S1, S2, S3 Dalam dan Luar Negeri

Persyaratan:
1. Warga negara dari Negara Anggota ASEAN (Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam);
2. Memiliki kondisi fisik dan mental yang sehat;
3. Mampu berbahasa Inggris dengan baik (misalnya, memiliki skor IELTS minimal 6.0 atau skor TOEFL minimal 80 poin);
4. Pemegang gelar sarjana dan berusia di bawah 45 tahun jika mendaftar untuk program magister;
5. Pemegang gelar pascasarjana / magister dan berusia di bawah 45 tahun jika mendaftar untuk program doktoral;
6. Memiliki pengalaman kerja setidaknya satu tahun di lembaga pemerintah, institusi publik atau swasta, universitas, think-tank, atau lembaga sosial serupa, dan lebih disukai memiliki pengalaman dalam hal-hal berikut:
    a. Pekerjaan yang terkait dengan urusan luar negeri dan internasional, khususnya urusan ASEAN dan China-ASEAN;
    b. Pekerjaan atau studi di Republik Rakyat China (PRC);
    c. Pekerjaan akademis yang berfokus pada urusan China atau ASEAN;
7. Tidak sedang menerima beasiswa pemerintah China lainnya secara bersamaan;
8. Memenuhi persyaratan penerimaan lainnya dari universitas-universitas China yang dituju oleh pelamar.

Simak juga » Beasiswa Pemerintah Korea untuk S2 dan S3 - Tidak Wajib TOPIK/TOEFL

Dokumen aplikasi:
1. Formulir Pendaftaran untuk Beasiswa Pemerintah China (dalam bahasa Inggris);
2. Salinan halaman data paspor yang masih berlaku;
3. Salinan ijazah tertinggi yang telah disahkan. Dokumen yang menggunakan bahasa selain bahasa Mandarin atau Inggris harus dilampirkan dengan terjemahan resmi dalam bahasa Mandarin atau Inggris;
4. Transkrip akademik. Transkrip yang menggunakan bahasa selain bahasa Mandarin atau Inggris harus dilampirkan dengan terjemahan resmi dalam bahasa Mandarin atau Inggris;
5. Rencana Studi atau Proposal Penelitian (ditulis dalam bahasa Mandarin atau Inggris). Ini harus memiliki minimal 500 kata untuk pelamar non-gelar, dan 800 kata untuk pelamar program pascasarjana;
6. Dua Surat Rekomendasi (ditulis dalam bahasa Mandarin atau Inggris). Pelamar program pascasarjana atau program peneliti jangka pendek harus menyerahkan dua surat rekomendasi, satu dari pemberi kerja saat ini dan satu dari profesor universitas pelamar;
7. Dokumen yang sah dari wali hukum pelamar di China (hanya diperlukan untuk pelamar yang berusia di bawah 18 tahun);
8. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris (IELTS dengan skor minimal 6.0 / TOEFL dengan skor 80 atau lebih, atau sertifikat lain yang diterima secara internasional pada level setara);
9. Formulir Pemeriksaan Kesehatan untuk Warga Negara Asing (Unduh) (ditulis dalam bahasa Inggris, hanya diperlukan untuk pelamar yang berencana tinggal di China lebih dari 6 bulan; Pemeriksaan fisik harus mencakup semua item yang tercantum dalam Formulir Pemeriksaan Kesehatan untuk Warga Negara Asing. Formulir yang tidak lengkap atau tanpa tanda tangan dokter yang memeriksa, cap resmi rumah sakit, atau foto pelamar yang disegel dianggap tidak sah. Harap rencanakan jadwal pemeriksaan fisik dengan cermat karena hasil pemeriksaan hanya berlaku selama 6 bulan;
10. Daftar riwayat hidup atau CV yang mencakup latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja setelah sekolah menengah (Unggah ke "Other Supporting Documents" di CGSIS);
11. Laporan tidak memiliki catatan kriminal (SKCK). Pelamar harus menyerahkan sertifikat sah tentang Tidak Memiliki Catatan Kriminal yang dikeluarkan oleh otoritas keamanan publik setempat, biasanya dikeluarkan dalam waktu 6 bulan sebelum tanggal pengajuan aplikasi.

Simak juga » Beasiswa S2 2025 - 2026, Ini Info Peluangnya!

Pendaftaran:
Pengajuan beasiswa ACYLS 2025/2026 di China dilakukan secara online. Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk mengirimkan aplikasi kamu di program ASEAN-China Young Leaders Scholarship.
1. Langkah 1 - Lengkapi aplikasi online dengan mengunjungi website CGSIS (Sistem Informasi Beasiswa Pemerintah China) di www.campuschina.org dan klik “Scholarship Application for Students” untuk masuk. Jika belum punya akun, buat terlebih dahulu sebelum bisa login.

2. Langkah 2 - Siapkan dokumen aplikasi sesuai dengan daftar “Dokumen Aplikasi” di atas dan unggah semua dokumen yang diperlukan ke dalam sistem aplikasi online di website CGSIS. Lihat petunjuk dan prosedur pengajuan aplikasi di laman tersebut. Setelah rampung diajukan, jangan lupa mengunduh formulir Pendaftaran Beasiswa Pemerintah China yang telah diisi. Formulir tersebut nantinya akan diunggah di link Sekretariat AUN.

3. Langkah 3 - Setelah mengunggah semua dokumen di situs web CGSIS, kirimkan juga dokumen aplikasi relevan(file .pdf) pada formulir aplikasi online Seretariat AUN di link https://forms.gle. Batas waktu pengajuan adalah 23 Maret 2025. Sekretariat AUN kemudian akan meninjau kelayakan semua pelamar dan memberikan daftar penerima yang direkomendasikan kepada Komite Bersama ACYLS, yang akan memutuskan daftar rekomendasi. Hasil seleksi beasiswa ACYLS 2025/2026 akan diumumkan secara resmi di Website AUN (www.aunsec.org) pada Agustus 2025.

Simak juga » Pendaftaran Beasiswa Fulbright Jenjang S2, S3 Full di AS

Kontak:
Office of the AUN Secretariat
17th Floor, Chaloem Rajakumari 60 Building,
Chulalongkorn University,
Phayathai Road, Bangkok,
Thailand 10330
[e] chinascholarship@aunsec.org
[w] https://www.aunsec.org
[w] https://www.campuschina.org/

2/14/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Pendaftaran Beasiswa Fulbright 2025 – 2026

Ingin mengenyam studi S2 atau S3 di Amerika Serikat? Ini dia peluang bagus Beasiswa Pemerintah Amerika Serikat. Fulbright. Tahun ini, beasiswa Fulbright 2025 – 2026 kembali tersedia bagi peminat Indonesia. Beasiswa Fulbright merupakan salah satu beasiswa penuh yang ditawarkan Pemerintah AS. Beasiswa ini ditawarkan dalam beberapa jenis. Dua di antaranya adalah Fulbright Master’s Degree Scholarship dan Fulbright Doctoral Degree (PhD) Scholarship. Beasiswa Fulbright Master merupakan beasiswa untuk jenjang S2, dan beasiswa Fulbright PhD adalah beasiswa S3 bagi mereka yang ingin mengambil gelar doktor. 

Beasiswa Fulbright merupakan beasiswa penuh yang didanai Pemerintah AS melalui lembaga AMINEF (American Indonesian Exchange Foundation). Fulbright Master’s Degree Scholarship dibuka umum. Siapa saja boleh mendaftar. Begitu pun dengan beasiswa Fulbright PhD.

Tanggungan beasiswa Fulbright di antaranya mencakup dukungan visa J-1, tiket pesawat pp Indonesia-AS, biaya kuliah penuh, biaya hidup di AS, serta biaya terkait lainnya. Selain itu, penerima beasiwa Fulbright juga memperoleh asuransi kesehatan dan kecelakaan. 

Pelamar bisa mendaftar untuk semua bidang studi/keahlian yang ditawarkan di universitas-universitas AS. Pengecualian pada bidang yang terkait ilmu kedokteran.


Persyaratan:
Program master (S2):
▪ Umum:
1. Warganegara Indonesia dan bukan penduduk tetap Amerika Serikat, atau saat ini menetap di AS
2. Memiliki kualitas kepemimpinan serta memperlihatkan pengalaman dalam pelayanan masyarakat
3. Punya persiapan serta menunjukkan komitmen pada bidang studi yang dipilih
4. Mahir berbahasa Inggris
5. Memiliki prestasi akademik yang cemerlang
6. Menunjukkan secara realistis dapat menyelesaikan studi pascasarjana penuh waktu atau melakukan penelitian di AS
7. Menunjukkan komitmen kuat untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program beasiswa Fulbright
8. Bersedia bekerja setidaknya lima tahun sebelum pensiun setelah menyelesaikan program beasiswa

▪ Khusus:
1. Bergelar sarjana (S1)
2. Memiliki IPK minimum 3.0 (skala 4.00)
3. Memiliki skor TOEFL ITP minimum 550, atau TOEFL iBT 80, atau IELTS 6,5 atau skor Duolingo 125


Program doktor (S3): 
▪ Umum:
1. Warganegara Indonesia dan bukan penduduk tetap Amerika Serikat, atau saat ini menetap di AS
2. Memiliki kualitas kepemimpinan serta memperlihatkan pengalaman dalam pelayanan masyarakat
3. Punya persiapan serta menunjukkan komitmen pada bidang studi yang dipilih
4. Mahir berbahasa Inggris
5. Memiliki prestasi akademik yang cemerlang
6. Menunjukkan secara realistis dapat menyelesaikan studi pascasarjana penuh waktu atau melakukan penelitian di AS
7. Menunjukkan komitmen kuat untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program beasiswa Fulbright
8. Bersedia bekerja setidaknya lima tahun sebelum pensiun setelah menyelesaikan program beasiswa

▪ Khusus:
1. Memiliki gelar master (S2)
2. Memiliki IPK minimum 3.0 (skala 4.00)
3. Memiliki skor TOEFL ITP minimum 575 atau TOEFL iBT 90, atatau IELTS 7.0, atau skor Duolingo 135
4. Berniat untuk mengambil atau kembali ke posisi akademis setelah menyelesaikan gelar

Dokumen aplikasi (S2/S3):
1. Formulir aplikasi lengkap. Termasuk di dalamnya satu halaman study objective, satu halaman personal statement, bibliografi dari karya tulis yang dipublikasi, serta contoh karya tulis akademik.
2. Salinan skor TOEFL atau IELTS/setara (terbaru, kurang dari dua tahun terakhir)
3. Tiga surat referensi, baik dari dosen/profesor atau atasan tempat kerja yang mengenal Anda dengan baik
4. Salinan ijazah dan transkrip akademik (Dalam bahasa aslinya beserta terjemahannya ke dalam bahasa Inggris) 
5. Salinan dokumen identitas (KTP atau paspor)
6. Curriculum vitae
 
Pendaftaran:
Sebelum buru-buru mendaftar, salah satu hal yang mesti Anda pertimbangkan adalah bagaimana caranya memperbesar peluang agar bisa diterima beasiswa Fulbright. Apa yang harus Anda lakukan agar aplikasi yang diajukan bisa diterima. Nah, jawaban itu bisa Anda temukan ⏩ di sini.

Selanjutnya bila sudah siap untuk mendaftar beasiswa, lengkapi formulir aplikasi online beasiswa Fulbright di laman https://stu.aminef.or.id. Buat akun terlebih dahulu. Kemudian isi formulir dan ajukan dokumen aplikasi beasiswa fulbright di atas di laman tersebut.

Pendaftaran serta pengajuan aplikasi beasiswa Fulbright 2025/2026 paling lambat 15 Maret 2025 pukul 23:59 WIB. Aplikasi sudah harus diterima pada tanggal tersebut. Seleksi berkas biasanya dilakukan di bulan Maret. Selanjutnya peserta akan mengikuti seleksi wawancara pada April hingga Juni. Hasil seleksi pemeringkatan akan diumumkan Aminef pada Juni - Juli. Jadwal tersebut bisa saja berubah. Bagi yang ingin bertanya bisa melalui email: infofulbright_ind@aminef.or.id atau melalui laman Aminef (www.aminef.or.id). Semoga berhasil!
2/09/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

Beasiswa Korea 2025 untuk S2 dan S3 dari GKS - Tidak Wajib TOPIK/TOEFL

Setelah menawarkan beasiswa S1 Korea, Pemerintah Korea kembali menyediakan beasiswa S2 dan S3 2025 di Negeri Ginseng tersebut. Melalui 2025 Global Korea Scholarship (GKS), pelamar internasional termasuk Indonesia diberi kesempatan untuk melanjutkan studi di Korea dengan biaya penuh Pemerintah Korea. Beasiswa ini memiliki kuota total 1.820 kursi untuk 157 negara. Indonesia kebagian sekitar 98 kursi beasiswa tahun akademik 2025 - 2026. Sebanyak 30 kursi beasiswa bisa dilamar langsung melalui Kedubes Korea di Jakarta, sementara 68 kursi beasiswa Korea sisanya jalur pendaftarannya melalui universitas di Korea.

Apa yang menarik dari beasiswa KGSP? Selain tentunya beasiswa penuh. Beasiswa S2 dan S3 di Korea ini menawarkan banyak pilihan universitas dan juga program yang bisa diikuti. Ada sekitar 74 universitas Korea yang menjadi pilihan. Sebut saja misalnya Academy of Korean Studies, Ajou University, Chung-Ang University, KDI School of Public Policy and Management, Dongguk University, Ewha Womans University, Hanyang University, Konkuk University, Kookmin University, Korea University, Korea Polythecnic University, Yonsei University, dan banyak lagi. 

Seperti tahun sebelumnya, Beasiswa Pemerintah Korea 2025 menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun kursus bahasa Korea (Total  3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea. Pemberian beasiswa program master dan doktor di Korea dimulai September 2025 hingga masa kuliah berakhir. Yang menarik juga dari beasiswa Korea 2025 ini adalah pelamar tidak wajib mengajukan sertifikat TOPIK/TOEFL untuk mendaftar. Selain itu, syarat minimal IPK yang diminta juga rendah, yakni di bawah 3 dengan IPK minimum 2.64 pada skala 4.0.
Beasiswa GKS Pemerintah Korea mencakup tiket pesawat pp kelas ekonomi Indonesia-Korea, tanggungan penuh biaya kuliah di universitas Korea hingga 5 juta KRW (~ Rp 56,4 juta, biaya pendaftaran ditanggung universitas), biaya kursus bahasa Korea 5,2 juta KRW (~ Rp 58,6 juta), serta tunjangan hidup 15.720.000 KRW (~ Rp 177,3 juta/tahun). Selain itu Penerima beasiswa GKS yang mendapat pengecualian awal dari program bahasa Korea karena memiliki TOPIK level 5 atau 6 akan menerima tunjangan kemahiran bahasa Korea.  Menarik bukan?
Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua bukan warganegara Korea
2. Berusia di bawah 40 tahun (lahir setelah 1 September 1985)
    - Dosen akademik yang saat ini bekerja di salah satu negara penerima Bantuan ODA (salah satunya Indonesia) dan berusia di bawah 45 tahun (lahir setelah 1 September 1980) memenuhi syarat untuk mendaftar.
3. Pelamar meraih gelar sarjana atau master selambatnya 31 Juli 2025
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Memiliki kesehatan yang baik, baik jasmani maupun rohani untuk studi di Korea
7. Pelamar yang diperkirakan akan menyelesaikan program bahasa Korea IRTS pada Agustus 2025 memenuhi syarat untuk mendaftar jika mereka telah mencapai TOPIK atau TOPIK IBT level 3 atau lebih tinggi.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya bersekolah atau kuliah di Korea dan bagi mereka yang pernah mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Korea.

Simak juga » Daftar Beasiswa Kuliah S2 di Dalam Negeri 

Dokumen aplikasi:
1. (Form 1) Formulir aplikasi
2. (Form 2) Personal Statement
3. (Form 3) Study Plan
4. (Form 5) Sebuah Surat Rekomendasi
5. (Form 7) Korean Language Program Exemption Application - opsional
6. (Form 8) GKS Applicant Agreement
7. (Form 9) Personal Medical Assessment
8. (Form 10) Persetujuan untuk Mengumpulkan dan Menggunakan Informasi Pribadi
9. Bukti kewarganegaraan pelamar serta orang tua (KTP) dan hubungan keluarga (KK)
10. Salinan ijazah sarjana
11. Salinan transkrip nilai sarjana
12. Salinan ijazah magister - bagi pelamar S3
13. Salinan transkrip nilai magister - bagi pelamar S3
14. Sertifikat Pekerjaan atau Sertifikat Pengalaman (misalnya, anggota fakultas dari universitas mitra organisasi internasional) - opsional
15. Laporan skor valid TOPIK/TOPIK IBT (asli) atau tes keahlian bahasa Inggris (copy) - opsional
16. Salinan Penghargaan dan sertifikat, dll - opsional
17. Salinan paspor pelamar - opsional

Lengkapi dokumen aplikasi yang diperlukan di atas. Selain dokumen aplikasi tersebut, Anda juga harus menyertakan terjemahan resmi dokumen ke dalam Bahasa Inggris atau Korea jika bahasa aslinya dalam bahasa Indonesia.

Penting:
- Form 1 hingga 10 tertera di dalam formulir aplikasi beasiswa GKS di laman studyinkorea.go.kr (Unduh). Anda juga bisa mengunduh panduan beasiswa serta daftar universitas tujuan.
- Dokumen poin 9 hingga 14 harus mendapatkan pengesahan Apostille. Bisa dilakukan di Kanwil Kemenkumham daerah masing-masing. Daftar online https://apostille.ahu.go.id/

Pendaftaran:
Ada dua cara mendaftar beasiswa KGSP 2025 Pemerintah Korea. Silakan pilih salah satu. Pertama, pelamar dapat mendaftar melalui Kedubes Korea di Jakarta atau mendaftar langsung ke salah satu universitas Korea yang diminati.
 
1) Pendaftaran melalui Kedubes Korea (menunggu pengumuman resmi): 
Siapkan 1 rangkap dokumen asli/legalisir beserta terjemahannya. Termasuk dua (2) surat rekomendasi yang dimasuk ke dalam amplop. Dokumen menggunakan kertas ukuran A4. Lalu kirim via pos ke: 

[Full Name]
2025 Global Korea Scholarship
Embassy of the Republic of Korea
JL.Gatot Subroto Kav.57 Jakarta 12950
Tel : 021-2967-2555

*Tuliskan nama Anda pada "Full Name"

Selain mengirimkan dokumen aplikasi ke Kedubes Korea, pelamar yang mendaftar dengan cara ini juga diharuskan mengisi formulir online untuk database pelamar (menunggu pengumuman resmi). Formulir online tersebut tersedia di laman Kedubes Korea.

Pelamar dapat memilih 3 universitas dan 3 jurusan jika melamar melalui Kedubes Korea (Dari 3 pilihan harus ada setidaknya 1 universitas dari kategori B). Batas akhir pendaftaran via kedutaan adalah Maret 2025. Pelamar harus sudah lulus pada 31 Juli 2025. Yang belum mendapat ijazah dapat melampirkan SKL. Semua dokumen berbahasa Indonesia harus diterjemahkan ke bahasa Inggris dan dinotariskan. 
 
Selanjutnya, pelamar yang lolos tahap berikutnya akan mengikuti wawancara online yang digelar antara (menunggu jadwal). Setidaknya seleksi melibatkan Kedubes, NIEED, dan juga universitas Korea. Pengumuman final akan disampaikan pada Juni 2025. Kontak: 021-2967-2555 (08.30 – 17.00).

2) Pendaftaran melalui Universitas: 
Siapkan 1 rangkap dokumen aplikasi asli/legalisir beserta terjemahannya, kemudian kirimkan ke salah satu universitas Korea yang ingin dilamar. Daftar universitas Korea tertera di link unduh di atas. Begitu juga petunjuk pendaftarannya. Pendaftaran beasiswa GKS Korea via universitas ini dibuka mulai Februari s/d April 2025. Jadwal rincinya ditetapkan oleh masing-masing universitas. Anda juga bisa menghubungi langsung universitas bersangkutan melalui email dan telepon untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran beasiswa GKS 2025 (tertera di panduan).
2/07/2025 | 0comments | Baca selengkapnya

PENDAFTARAN BEASISWA 2025 – BEASISWA 2026 | S1, S2, S3

Beragam pilihan beasiswa 2025 tersedia untuk bisa Anda ikuti. Berikut ini adalah peluang beasiswa S1, S2, dan S3 yang pendaftarannya sedang dibuka untuk tahun akademik 2025 – 2026 maupun 2026 – 2027. Mungkin saja ada di antara beasiswa ini yang Anda nantikan pendaftarannya. Sebelum deadline pendaftaran beasiswa berakhir, silakan ajukan aplikasi sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh masing-masing beasiswa.
2/04/2025 | 0comments | Baca selengkapnya